1/15/2012

I Miss You Here ,,,

hufh,,, aku benci suasana seperti ini, aku benci tiap kali menghadap-Mu aku selalu menangis, aku ingin jadi seorang wanita dewasa yang tegar, bukan anak-anak lagi. tapi semua sia-sia, tiap terbersit bayangan mereka di rumah airmata ini tak bisa terbendung lagi. rindu,, aku rindu ayah, aku rindu ibu. apa kalian juga merindukanku disini??
masih teringat jelas saat-saat kebersamaan kita yang bahagia. saat kita pergi ke pantai selepas sholat subuh, buka puasa bersama di meja makan kecil kita, saat ayah menyimak bacaan Al-Qur'an ku dari ruang makan, saat ibu mengajakku memasak makanan kesukaanku, bahkan saat kalian ikut menyiapkan segala keperluanku untuk menuntut ilmu, semua masih terkenang jelas disini, dihatiku,,,
uwaaaa,,,,, airmataku menetes lagi,, aku jadi teringat sesuatu. ada seseorang yang sangat spesial pernah menandaiku di suatu kiriman, kiriman yang sangat indah,,, terimakasih untuk ini semua, aku hapar dimanapun kamu berada kamu selalu dalam dekapan kasih-Nya


Masih terbayang dekapan bunda
Dengan cerita pengantar tidur meninabobokan
Penuh kehangatan......
Aroma bunda,tercium dan terasa kehangatannya disanubari...

Masih terkenang elusan tangan ayah
Menidurkanku didepan perapian
Menggendong tubuh mungil agar terjaga
Hingga pagi menjelang....

Masih terpatri dalam ingatan
Kala bunda menghadiahkan sepeda kumbang
Dalam kegelapan senja yang indah
Dibulan purnama....

Masih terukir disanubari...
Saat ayah membawakan buah tangan
Selepas berkelana....
Disambut diri dengan loncatan riang...
Menyambut kepulangan dengan suka cita...

Terbayang....terkenang....
Cinta ayah bunda yang tiada tara...
Menyusup dalam mahligai bahagia
Tak terbilang.......

Ingin kupersembahkan bunga terindah
Nyanyian merdu.....melody shahdu...
Sepenggal Do`a yang kurangkum penuh kasih..
Untuk berjuta cinta yang bersemayam dihati.......

Andai rentang waktu yang tersisa
Mampu membuat senyum merekah..
Mengenyam bahagia...melerai lara...
Menutup lukanya yang terbungkus dibalik tawa..

Ya Rabb....
Biarkan sisa nafasku.....
Dalam berjuta kesempatan ....
Dapat membalas cinta yang tak terbalas....
Menuai padi sebagai bakti...
Menebar benih dalam ungkapan kasih terindah...
Ayah..bunda.....

aaaaa,,,,, Tuhan.... begitu banyak dukungan yang mereka berikan untukku, sampai aku sebesar ini. aku selalu merepotkan, namun mereka tidak pernah menganggap itu. dengan suka cita mereka memberi dan mencukupi apa mauku.
ibu...maafkan aku yang kadang suka menjawab perintahmu, ayah...maafkan aku yang kadang tidak perhatian padamu. aku belum bisa jadi anak yang baik dan berbakti, tapi percayalah aku sayang kalian, kalian orang tua terhebat yang diberikan Tuhan untukku, kalian adalah alasanku untuk tetap ada di dunia ini, berusaha untuk membuat kalian bangga mempunyai anak sepertiku. terimakasih Tuhan.....
huft,,, dan airmata ini sekali lagi tak bisa terbendung. kata ayah menagis itu tidak dosa, kata ibu aku boleh menangis agar hatiku lega, dan satu hal yang akan aku lakukan adalah tidak akan melihat kalian meneteskan airmata sedikitpun karena terluka, aku akan membuat kalian menangis bahagia dan bangga.
Tuhan...jaga ayah dan ibuku disana, beri mereka umur panjang dan kesehatan, katakan pada mereka bahwa putrinya disini baik-baik saja. satu lagi Tuhan, katakan pada mereka bahwa aku rindu,,,, sangat rindu,,,,

No comments:

Post a Comment